Daftar Isi:

Pengendali Motor Pompa Air Otomatis: 12 Langkah
Pengendali Motor Pompa Air Otomatis: 12 Langkah

Video: Pengendali Motor Pompa Air Otomatis: 12 Langkah

Video: Pengendali Motor Pompa Air Otomatis: 12 Langkah
Video: CARA MEMASANG POMPA AIR OTOMATIS - RANGKAIAN KONTROL PANEL 2024, Juli
Anonim
Pengontrol Motor Pompa Air Otomatis
Pengontrol Motor Pompa Air Otomatis

Hai teman, Hari ini saya akan membuat rangkaian rangkaian pengontrol motor pompa air otomatis menggunakan Transistor dan Relay 2N222.

Mari kita mulai,

Langkah 1: Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah

Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah Ini
Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah Ini
Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah Ini
Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah Ini
Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah Ini
Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah Ini
Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah Ini
Ambil Semua Komponen Seperti Yang Ditunjukkan Di Bawah Ini

Komponen yang dibutuhkan -

(1.) Relai - 6V/12V x1

(2.) Dioda - 1N4007 x1

(3.) Resistor - 220 ohm x1

(4.) Transistor - 2N222 x1

(5.) Motor AC 230V (Disini saya menggunakan lampu LED sebagai beban bukan Motor)

(6.) Baterai - 9V x1

(7.) Pemotong baterai x1

(8.) Menghubungkan kabel

Langkah 2: Diagram Sirkuit

Diagram Sirkuit
Diagram Sirkuit

Hubungkan semua komponen sesuai dengan diagram rangkaian ini.

Langkah 3: Hubungkan Transistor ke Relay

Hubungkan Transistor ke Relay
Hubungkan Transistor ke Relay

Pertama kita harus menyolder pin Collector transistor ke pin coil-1 Relay seperti pada gambar.

Langkah 4: Hubungkan Dioda ke Relay

Hubungkan Dioda ke Relay
Hubungkan Dioda ke Relay

Selanjutnya kita harus menghubungkan dioda ke rangkaian.

Solder +ve dioda ke koil-1 dan -ve dioda ke koil-2 relai seperti yang Anda lihat pada gambar.

Langkah 5: Hubungkan Resistor 220 Ohm

Hubungkan Resistor 220 Ohm
Hubungkan Resistor 220 Ohm

Selanjutnya kita harus menghubungkan resistor 220 ohm ke pin basis transistor seperti yang Anda lihat pada gambar.

Langkah 6: Hubungkan Kabel Clipper Baterai

Hubungkan Kabel Pemotong Baterai
Hubungkan Kabel Pemotong Baterai

Solder +ve kabel clipper baterai ke coil-2 Relay dan

solder -ve kabel clipper baterai ke pin emitor transistor seperti yang Anda lihat pada gambar.

Langkah 7: Hubungkan Dua Kabel untuk Sensor Air

Hubungkan Dua Kabel untuk Sensor Air
Hubungkan Dua Kabel untuk Sensor Air

Solder kawat pada kumparan-2 relay dan kawat lain pada resistor 220 ohm seperti pada gambar.

Langkah 8: Potong Kawat Fase Motor / Lampu LED (Alat 220V)

Potong Kawat Fase Motor / Lampu LED (Alat 220V)
Potong Kawat Fase Motor / Lampu LED (Alat 220V)

Selanjutnya Potong kawat fasa Motor/Lampu LED seperti pada gambar (alat 220V).

Langkah 9: Hubungkan Kawat Fase Potong

Hubungkan Kawat Fase Potong
Hubungkan Kawat Fase Potong
Hubungkan Kawat Fase Potong
Hubungkan Kawat Fase Potong

Sekarang hubungkan kabel fasa yang dipotong ke relai seperti yang diberikan dalam diagram rangkaian.

Solder kabel ke pin umum relai dan solder kabel lain ke pin NC relai seperti pada gambar.

Langkah 10: Hubungkan Baterai

Hubungkan Baterai
Hubungkan Baterai

Hubungkan baterai ke clipper baterai dari sirkuit.

Langkah 11: Berikan Catu Daya Utama 220V AC

Berikan Catu Daya Utama 220V AC
Berikan Catu Daya Utama 220V AC

Sekarang ketika kita akan memberikan catu daya utama ke motor maka motor akan hidup dan air akan terisi.

Langkah 12: Matikan Motor Otomatis

Matikan Motor Otomatis
Matikan Motor Otomatis

Karena air akan mengisi hingga kabel maka Motor akan mati secara otomatis.

Seperti gambar menunjukkan lampu/Motor mati secara otomatis ketika air diisi hingga kabel.

Terima kasih

Direkomendasikan: