Daftar Isi:

Instrumen Keyboard Dengan Arduino (dari Arduino Book): 6 Langkah
Instrumen Keyboard Dengan Arduino (dari Arduino Book): 6 Langkah

Video: Instrumen Keyboard Dengan Arduino (dari Arduino Book): 6 Langkah

Video: Instrumen Keyboard Dengan Arduino (dari Arduino Book): 6 Langkah
Video: How to make a MIDI keyboard using Arduino | Small Project 2024, Juli
Anonim
Image
Image

Berikut adalah tutorial cara membuat instrumen keyboard dengan Arduino. Hanya membutuhkan 6 langkah, yang mudah bagi pemula untuk memulai dengan Arduino. Hasil dari proyek ini terdengar lebih seperti instrumen perkusi daripada senar. Ada 4 nada termasuk: C, D, E, dan F.

Langkah 1: Persediaan

sirkuit
sirkuit

Berikut adalah daftar persediaan untuk proyek ini:

- Arduino Uno

- Breadboard (ukuran tidak masalah, dan tidak harus dilampirkan ke Arduino)

- sebuah Piezo

- 4 Tombol Tekan

- 4 Resistor

- 2 Resistor 10k Ohm (coklat, hitam, oranye)

- Resistor 220 Ohm (merah, merah, coklat)

- Resistor 1M Ohm (coklat, hitam, hijau)

- 9 Kabel (panjang tidak masalah, semakin pendek kabel yang muat, semakin rapi papan terlihat)

Plus: - adaptor yang dapat membantu mengunggah kode dari komputer/laptop ke Arduino

Langkah 2: Sirkuit

sirkuit
sirkuit

Setelah semua perlengkapan disiapkan, kita dapat melanjutkan ke pembuatan sirkuit. Berikut adalah dua gambar sirkuit. Salah satunya adalah skema, dan yang lainnya adalah tampilan papan yang sebenarnya. Mereka berdua benar. Tidak apa-apa untuk mengikuti salah satu cara untuk membuat sirkuit, meskipun tampilan sebenarnya sedikit lebih lurus ke depan.

(Dalam proyek ini semua komponen tidak memiliki polaritas, yang berarti harus bekerja dengan cara kedua kaki dimasukkan ke papan)

Langkah 3: Kode

Kode
Kode

Berikut adalah kode untuk proyek ini:

tombol int[0];

int catatan = {262, 294, 330, 349};

void setup() { Serial.begin(9600); }

lingkaran kosong() {

int keyVal = analogRead(A0);

Serial.println(keyVal);

if(keyVal == 1023){ nada(8, nada [0]); }

else if(keyVal >=990 && keyVal <= 1010){ tone(8, catatan[1]); }

else if(keyVal >=505 && keyVal <= 515){ tone(8, notes[2]); }

else if(keyVal >=5 && keyVal <= 10){ tone(8, notes[3]); }

else { noTone(8); }

}

(hal yang perlu diperhatikan: jangan lupa memberi titik koma setelah setiap baris; setelah semua kode selesai, verifikasi dengan mengklik tanda centang di sudut kiri atas, setelah mengkliknya, Anda harus menyimpannya; setelah kode sedang terverifikasi, buka Tools, berikut adalah dua hal di bawah konten ini yang harus dilakukan: 1. Board, pilih "Arduino/Genuino Uno"; Port, pilih satu-satunya opsi di sana, ***ini sangat penting)

Langkah 4: Unggah Kode

Unggah Kode
Unggah Kode
Unggah Kode
Unggah Kode
Unggah Kode
Unggah Kode

Untuk mengupload kode-kode dari komputer/laptop ke Arduino, diperlukan adaptor yang satu sisinya terhubung ke Arduino, dan sisi lainnya adalah konektor USB.

(adaptor harus selalu disertakan dari kit Arduino.)

Langkah 5: Memecahkan masalah

Memecahkan masalah
Memecahkan masalah

Jika semuanya telah dilakukan dari langkah 1~ langkah 4, tetapi tidak berhasil, berikut adalah daftar hal yang dapat dilakukan:

- periksa kembali semua koneksi untuk melihat apakah mereka terhubung erat atau tidak, termasuk kabel, tombol, resistor, dan piezo

- periksa kembali kode apakah sudah diunggah atau belum

- jika batere ikutan, sudah disambungkan ke arduino tapi tidak ada lampu yang menyala di board arduino, berarti batere habis

Langkah 6: Tip Kecil

Tip kecil
Tip kecil

Setelah pemecahan masalah, dan kesalahan telah ditemukan, perubahan dapat dilakukan. Jika perubahannya adalah tentang koneksi atau polaritas (bukan dalam proyek ini), yang tidak ada hubungannya dengan kode, kita selalu dapat menekan tombol reset ini di papan Arduino. Dengan begitu, kita tidak perlu mengupload ulang kode setelah setiap kali kita melakukan perubahan pada koneksi.

Direkomendasikan: