Daftar Isi:

Taman Rotary DIY (TfCD): 12 Langkah (dengan Gambar)
Taman Rotary DIY (TfCD): 12 Langkah (dengan Gambar)

Video: Taman Rotary DIY (TfCD): 12 Langkah (dengan Gambar)

Video: Taman Rotary DIY (TfCD): 12 Langkah (dengan Gambar)
Video: Creative idea make a rotating water fountain with PVC pipe 2024, Juli
Anonim
Taman Rotary DIY (TfCD)
Taman Rotary DIY (TfCD)

Hai! Kami mengumpulkan sedikit tutorial tentang cara membuat taman putar versi kecil Anda sendiri, yang menurut kami dapat mewakili berkebun di masa depan. Menggunakan pengurangan jumlah listrik dan ruang, teknologi ini cocok untuk populasi yang meningkat pesat di lingkungan perkotaan. Beberapa penelitian bahkan menyatakan itu menghasilkan peningkatan hasil dibandingkan dengan berkebun dalam ruangan biasa. Untuk hasil yang optimal, taman putar Anda harus berputar 360 derajat dalam 1 jam. Dengan menggunakan Arduino, kita dapat mengontrol kecepatan putarannya dengan tepat. Namun, kami tidak dapat menemukan servo murah atau jenis motor lain dengan penundaan yang cukup. Oleh karena itu, servo ini membuat taman berputar 6 derajat setiap menit, dengan kecepatan serendah mungkin.

Langkah 1: Kumpulkan Bahan

Kumpulkan Bahan
Kumpulkan Bahan

Pertama-tama, kumpulkan bahan-bahan berikut:

- Kayu tripleks, 200x400x9 mm

- Kayu, 10x10x500 mm

- Papan kartu, ukuran A2

- 10 paku kecil & lem kayu

- 1x baut M5 x 25

- 3x mur M5

- 1x bus M5x10

- Bola lampu halogen (rentang warna lebih lebar dibandingkan dengan LED, lebih baik untuk tanaman)

- Kabel

- Pemasangan bola lampu

- Arduino Uno + kabel USB + kabel

- Servo dengan kebebasan rotasi 360 derajat (dalam hal ini: diadaptasi HS 311)

- Lengan 2 sisi untuk servo

Langkah 2: Gambar Pola untuk Bingkai

Menggambar Pola untuk Bingkai
Menggambar Pola untuk Bingkai

Gunakan ukuran pola di atas untuk menggambar bentuk salib (2x) dan penyangga (2x) pada kayu tripleks. Gambar pola kotak di papan kartu (4x).

Langkah 3: Potong Pola

Potong Pola
Potong Pola

Potong pola dari kayu dan papan kartu, masing-masing menggunakan gergaji mesin dan pisau stanley. Selain itu, potong kayu berukuran 10x10 mm menjadi 4 bagian yang sama panjangnya 100 mm. Potong 1 kotak (18,5x18,5 mm) dari papan kartu. Potong keseluruhan di tengah, ukuran tergantung pada ukuran pemasangan bola lampu.

Langkah 4: Merakit Bagian 1 Bingkai

Merakit Bagian 1 Bingkai
Merakit Bagian 1 Bingkai

Gunakan paku dan lem kayu untuk menyatukan bingkai seperti yang ditunjukkan pada gambar.

Langkah 5: Pasang Bagian 1 ke Bagian 2 Bingkai

Merakit Bagian 1 hingga Bagian 2 Bingkai
Merakit Bagian 1 hingga Bagian 2 Bingkai

Gunakan baut, mur, tabung plastik, dan fitting bohlam untuk menempatkan bagian bingkai yang berputar ke dalam bingkai statis. Pastikan dapat berputar dengan mudah, dengan gesekan sesedikit mungkin. Selain itu, pasang lengan servo ke baut dan putar mur dengan kencang, sehingga berputar bersama dengan bingkai. Dalam hal ini, kami menggunakan dua paku yang kokoh untuk membuat penyangga servo. Anda dapat menggunakan solusi mewah apa pun untuk ini.

Langkah 6: Tulis Kode Arduino

Tulis Kode Arduino
Tulis Kode Arduino

Tulis kode Arduino berikut di komputer Anda:

#include //sertakan perpustakaan servo

Servo myservo; // buat objek servo untuk mengontrol servo

int pos = 105; // kecepatan awal = 0. Dapat bervariasi per motor/arduino.

batalkan pengaturan() {

myservo.attach(9); // pasang servo pada pin 9 ke objek servo

myservo.write(105);

}

lingkaran kosong() {

myservo.write(106); // beri tahu servo untuk berputar pada kecepatan paling lambat. Dapat bervariasi per motor/arduino

penundaan (383); // putar selama 383 md agar servo berputar 6º.

myservo.write(105); // berdiri diam

penundaan (59617); // tunggu sisa menit.

}

Langkah 7: Hubungkan Servo ke Arduino Uno

Hubungkan Servo ke Arduino Uno
Hubungkan Servo ke Arduino Uno

Hubungkan Arduino Uno Anda ke komputer menggunakan kabel USB dan pasang servo seperti yang ditunjukkan pada gambar (kabel hitam ke ground, merah ke 5V, oranye/kuning ke pin 9).

Langkah 8: Klik di Servo

Klik di Servo
Klik di Servo

Klik servo HS 311 ke lengannya. Gunakan paku (atau solusi mewah lainnya) untuk menjaga servo tetap di tempatnya.

Langkah 9: Hubungkan Bola Lampu ke Kabel dan Fitting

Hubungkan Bola Lampu ke Kabel dan Fitting
Hubungkan Bola Lampu ke Kabel dan Fitting

Pasang kabel kabel ke bohlam, masukkan bohlam ke dalam fitting dan colokkan kabelnya untuk membuatnya menyala.

Langkah 10: Lipat dan Pasang Kotak Tanaman

Lipat dan Pasang Kotak Tanaman
Lipat dan Pasang Kotak Tanaman

Potong garis lipat ke dalam pola kotak, untuk dapat melipatnya seperti yang ditunjukkan pada gambar. Rekatkan salah satu sisi ke papan kartu rangka, sedemikian rupa sehingga kotak-kotak masih bisa dilipat ke luar (lihat gambar) (ini untuk menanam bibit/mengganti tanaman).

Langkah 11: Kumpulkan Semuanya

Kumpulkan Semuanya
Kumpulkan Semuanya

Letakkan semua bagian (termasuk Arduino) bersama-sama. Tanam benih ke dalam kotak. Lebih disukai tanaman/herbal yang tidak membutuhkan air dalam jumlah berlebihan (bisa disiram beberapa kali). Sekarang kami memainkan permainan menunggu (dalam contoh ini kami memasukkan tanaman yang sudah tumbuh, untuk alasan estetika).

Langkah 12: Itu Dia

Image
Image
Itu dia!
Itu dia!
Itu dia!
Itu dia!
Itu dia!
Itu dia!

Itu dia! Kamu sudah selesai! Ini adalah hasil akhirnya. Lihat video untuk prototipe beraksi (catatan: yang ini bergerak 6 derajat per detik, bukan per menit).

Saran untuk perbaikan: memperbanyak larutan hidroponik sederhana, karena penyiraman masih harus dilakukan dengan tangan dan bisa jadi agak merepotkan.

Direkomendasikan: