Daftar Isi:

Sirkuit Cahaya Lilin OLED Dengan Fotoresistance untuk Kontrol Intensitas (TfCD): 4 Langkah (dengan Gambar)
Sirkuit Cahaya Lilin OLED Dengan Fotoresistance untuk Kontrol Intensitas (TfCD): 4 Langkah (dengan Gambar)

Video: Sirkuit Cahaya Lilin OLED Dengan Fotoresistance untuk Kontrol Intensitas (TfCD): 4 Langkah (dengan Gambar)

Video: Sirkuit Cahaya Lilin OLED Dengan Fotoresistance untuk Kontrol Intensitas (TfCD): 4 Langkah (dengan Gambar)
Video: Part 2 - History of Julius Caesar Audiobook by Jacob Abbott (Chs 7-12) 2024, Mungkin
Anonim
Sirkuit Cahaya Lilin OLED Dengan Fotoresistensi untuk Kontrol Intensitas (TfCD)
Sirkuit Cahaya Lilin OLED Dengan Fotoresistensi untuk Kontrol Intensitas (TfCD)

Dalam instruksi ini kami menunjukkan kepada Anda bagaimana membuat sirkuit yang menunjukkan (O)LED berkedip seperti lilin dan bereaksi terhadap intensitas lingkungan. Dengan intensitas cahaya yang lebih rendah, output cahaya yang lebih rendah dari sumber cahaya diperlukan. Dengan aplikasi ini Anda dapat membuat sendiri cahaya lilin yang berkelap-kelip untuk menciptakan lampu rumah yang nyaman dan menyenangkan untuk suasana ekstra. Anda dapat mencoba mengganti LED dengan OLED jika Anda memiliki komponennya (Saat ini sulit didapat karena biaya dan teknologi yang masih muda). Teknologi baru ini akan menjadi masa depan pencahayaan solid state.

Langkah 1: Langkah 1: Kumpulkan Komponen

Langkah 1: Kumpulkan Komponen
Langkah 1: Kumpulkan Komponen

Kumpulkan komponennya:

1x Arduino Uno + kabel USB

1x papan tempat memotong roti

3x 330R resistor

1x220R resistor

1x Foto resistor

10x Kabel

Langkah 2: Langkah 2: Siapkan Papan Tempat Memotong Roti Arduino Anda

Langkah 2: Siapkan Papan Tempat Memotong Arduino Anda
Langkah 2: Siapkan Papan Tempat Memotong Arduino Anda

Atur papan tempat memotong roti arduino Anda sesuai dengan gambar.

Langkah 3: Langkah 3: Unggah Kode

Langkah 3: Unggah Kode
Langkah 3: Unggah Kode

Unggah kode berikut. Nilai dapat disesuaikan atau ditambahkan untuk hasil yang diinginkan berbeda.

int ledPin1 = 9;int ledPin2 = 10; int ledPin3 = 11; int sensor cahaya = A1; int randomValue = 120; int nilai dasar = 135;

void setup() { // menginisialisasi komunikasi serial pada 9600 bit per detik: Serial.begin(9600); pinMode(ledPin1, OUTPUT); pinMode(ledPin2, OUTPUT); pinMode(ledPin3, OUTPUT); }

// rutinitas loop berjalan berulang-ulang selamanya: void loop() { // membaca input pada pin analog 0: int sensorValue = analogRead(A1); if(nilaisensor > 800) { nilai acak = 120; nilai dasar = 135; } else if(sensorValue > 750) { randomValue = 110; nilai dasar = 115; } else if(sensorValue > 700) { randomValue = 90; nilai dasar = 100; } else if(sensorValue > 650) { randomValue = 70; nilai dasar = 80; } else if(sensorValue > 600) { randomValue = 55; nilai dasar = 65; } else if(sensorValue > 550) { randomValue = 40; nilai dasar = 55; } else { nilai acak = 30; nilai dasar = 40; } // mencetak nilai yang Anda baca: Serial.println(sensorValue); analogWrite(ledPin1, random(randomValue)+baseValue); analogWrite(ledPin2, acak(randomValue)+baseValue); analogWrite(ledPin3, random(randomValue)+baseValue); penundaan(acak(100)); }

Langkah 4: Langkah 4: Periksa Hasil

Image
Image

Periksa apakah (O)LED berkedip seperti lilin dan bereaksi terhadap intensitas cahaya lingkungan.

Direkomendasikan: