Daftar Isi:

Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino: 4 Langkah
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino: 4 Langkah

Video: Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino: 4 Langkah

Video: Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino: 4 Langkah
Video: E18-D80NK IR Sensor Jarak Penghindaran Hambatan (sensor inframerah) E3F-R2 2024, November
Anonim
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino
Cara Menggunakan Sensor Penghindaran Rintangan IR di Arduino

Halo semua, Pada artikel kali ini saya akan menulis bagaimana cara menggunakan Avoidance Obstance IR Sensor pada Arduino.

Komponen yang Dibutuhkan:

  • Sensor Penghindaran Rintangan IR
  • Arduino Nano V.3
  • Kawat lompat
  • USB mini

Perangkat lunak yang diperlukan:

Arduino IDE

Langkah 1: Penghindaran Obstance IR Sensor

Penghindaran Obstance IR Sensor
Penghindaran Obstance IR Sensor
Penghindaran Obstance IR Sensor
Penghindaran Obstance IR Sensor

Sensornya dapat digunakan untuk mendeteksi objek atau rintangan di depannya dengan menggunakan sinar infra merah yang dipantulkan.

Sensor ini memiliki 2 bagian utama yaitu IR Emitter dan IR receiver. IR emitor memiliki tugas untuk memancarkan cahaya inframerah. ketika mengenai suatu benda, sinar infra merah akan dipantulkan. Dan fungsi Penerima IR adalah untuk menerima pantulan inframerah.

Ketika penerima IR menerima cahaya inframerah yang dipantulkan, outputnya akan "RENDAH". Ketika penerima IR tidak menerima cahaya inframerah yang dipantulkan, Outputnya akan "TINGGI".

Terdapat 2 indikator LED pada sensor ini. Indikator daya dipimpin dan indikator keluaran dipimpin. LED indikator daya akan menyala jika modul dialiri arus listrik. LED indikator output akan menyala jika ada objek di depan sensor atau penerima IR yang menerima pantulan cahaya inframerah.

Langkah 2: Hubungkan Sensor IR ke Arduino

Hubungkan Sensor IR ke Arduino
Hubungkan Sensor IR ke Arduino
Hubungkan Sensor IR ke Arduino
Hubungkan Sensor IR ke Arduino
Hubungkan Sensor IR ke Arduino
Hubungkan Sensor IR ke Arduino

Gunakan kabel jumper untuk menghubungkan sensor IR ke Arduino.

Lihat gambar di atas atau petunjuk tentang ini:

IR ke Arduino

VCC ==> + 5V

GND ==> GND

KELUAR ==> D2

Langkah 3: Pemrograman

Pemrograman
Pemrograman

Di bawah ini adalah sketsa yang saya buat untuk mencoba sensire IR ini:

int pinIR = 2;

batalkan pengaturan(){

Serial.begin(9600); pinMode(pinIR, INPUT); Serial.println("Deteksi Sensor Inframerah"); penundaan (1000); } void loop(){ int IRstate = digitalRead(pinIR); if(IRstat == RENDAH){ Serial.println("Terdeteksi"); } else if(IRstate == HIGH){ Serial.println("Tidak Terdeteksi"); } penundaan(1000); }

Saya juga menyediakan filenya, bisa didownload di bawah ini:

Langkah 4: Hasil

Hasil
Hasil
Hasil
Hasil

Jika Anda meletakkan objek di depan sensor, monitor serial akan mengatakan "Terdeteksi".

jika tidak ada objek di depan sensor, serial monitor akan mengatakan "Tidak Terdeteksi".

Hasil ini dapat dimanfaatkan untuk mengontrol LED, relay dan lain-lain.

Fungsi sensor IR tidak hanya untuk mendeteksi objek. kita dapat menggunakan sensor IR ini untuk membaca data dari remote kontrol. dan akan saya buat di artikel selanjutnya.

Direkomendasikan: