Daftar Isi:
Video: Menggunakan Sirkuit untuk Mengukur Tegangan Gerbang Digital: 7 Langkah
2025 Pengarang: John Day | [email protected]. Terakhir diubah: 2025-01-13 06:57
Rangkaian digital umumnya menggunakan suplai 5 volt.
Tegangan digital yang berasal dari 5v -2,7 volt dalam seri TTL (sejenis chip terintegrasi digital) dianggap tinggi dan memiliki nilai 1.
Bentuk tegangan digital 0-0,5 dianggap rendah dan memiliki nilai nol.
Dalam rangkaian ini, saya akan menggunakan rangkaian tombol tekan murah sederhana untuk menggambarkan keadaan ini (tinggi atau rendah).
Jika tegangan tinggi atau 1, LED akan menyala.
Jika tegangan rendah atau 0 LED tidak akan menyala.
Langkah 1: Saklar Tombol Tekan
Saklar tombol tekan adalah mekanisme kecil yang melengkapi rangkaian saat ditekan. Dalam rangkaian ini saat tombol ditekan dan tegangan positif diterapkan, LED akan menyala.
Jika tombol tekan ditekan dan tegangan rendah atau mendekati nol, LED tidak akan menyala
Langkah 2: Gerbang NAND
74HC00 adalah gerbang NAND quad. Ini memiliki 2 input untuk setiap gerbang dan 1 output untuk setiap gerbang.
Langkah 3: Bahan yang Digunakan
Material yang digunakan dalam proyek ini adalah;
Arduino Uno
1 sakelar tombol tekan
1 74HC00, quad NAND
3 1000 ohm (coklat, hitam, merah) resistor
1 LED
kabel
Langkah 4: Operasi dan Konstruksi Sirkuit
Pertama lt menempatkan sirkuit bersama-sama.
Tempatkan chip NAND 74HC di papan.
Kemudian di papan lain letakkan tombol tekan di sana.
Hubungkan resistor 1000 ohm ke ground dan tekan tombol.
Tempatkan 2 resistor lainnya (1000 ohm) dan LED seperti yang ditunjukkan pada gambar.
Hubungkan kabel ke ground dan kabel katoda ke LED.
Hubungkan tanah ke setiap papan dengan kabel.
Hubungkan 5 volt Arduino ke papan seperti yang ditunjukkan pada gambar dan tanah seperti yang ditunjukkan pada gambar.
Apa yang akan terjadi;
Pertama lihat tabel gerbang logika.
Ini menunjukkan input dan output gerbang NAND.
Jika inputnya nol seperti dalam kasus rangkaian ini.
Anda tidak akan ada kawat yang akan ke pin 1 dan 2.
Output yang diharapkan adalah 1 atau tinggi. Kemudian LED akan menyala ketika
tombol tekan ditekan.
Jika bentuk kabel ungu push button diletakkan di pin 1. Saat push button ditekan LED tidak akan menyala
karena tegangannya nol.
Dengan cara ini, dengan menggunakan tabel kebenaran gerbang logika kita dapat memprediksi seperti apa output dengan input tertentu.
Langkah 5: Gerbang NAND Dengan Input; pin1 Terhubung ke Tombol Tekan
Pada gambar ini, Anda dapat melihat bahwa kabel ungu dari tombol tekan diletakkan di pin 1 (input) ke gerbang NAND.
Ini memiliki tegangan nol pada input. Ketika tombol ditekan, LED tidak akan menyala karena tegangannya nol.
Langkah 6: Jenis Gerbang Lainnya
Rangkaian sederhana ini dapat digunakan untuk menganalisis gerbang lain (AND, OR dll).
Jika Anda melihat meja untuk sebuah gerbang. Anda dapat memprediksi output.
Misalnya, jika gerbang AND digunakan dan inputnya nol volt(0), rendah dan 5volt(1) tinggi
output akan menjadi nol.
Serangkaian gerbang yang terhubung bersama juga dapat dianalisis dengan menggunakan tabel kebenaran.
Langkah 7: Kesimpulan
Rangkaian tombol tekan sederhana ini dapat digunakan untuk mengukur dan menganalisis gerbang dan rangkaian digital.
Hal ini diperlukan untuk mengetahui tabel kebenaran gerbang untuk memprediksi output, tinggi (5 volt atau dekat dengan itu) atau
rendah (0 dengan nol volt).
Sirkuit ini diuji pada Arduino dan berfungsi.
Saya juga menggunakannya di sirkuit lain dengan Arduino.
Disarankan untuk menggunakan hanya dengan sirkuit 5 volt dan bukan nilai yang lebih tinggi dari ini.
Saya harap Instruksi ini membantu Anda memahami gerbang digital, cara menganalisisnya, dan mengukurnya
tegangan yang diharapkan oleh rangkaian tombol tekan, Terima kasih